Langsung ke konten utama

Postingan

Keberhasilan yang Optimal

Ketika ditanya, apa tujuan hidup kita? Apakah kita segera menjawab menjadi orang sukses? Hidup enak? Dan bla bla bla… yang berhubungan dengan duniawi atau bingung? Dan apa usaha yang telah kita kerahkan untuk tujuan tersebut. Disertai doa? Atau tidak? Terkadang kita melupakan sesuatu hal yang sangat penting, yaitu keberadaan Allah Swt. Dialah Tuhan kita. Dialah Maha Pencipta, tanpa-Nya apakah kita bisa hidup di dunia? Tidak! Seharusnya kita menempatkan Allah nomor satu dalam hati kita. Sebenarnya tujuan hidup memang kita yang menentukan. Tapi ada baiknya jika kita menggabungkan tujuan hidup duniawi dan akhirat. Jika kedua tujuan hidup tersebut digabungkan akan menghasilkan hasil yang optimal. Contoh anda memiliki tujuan hidup yang pertama sekarang ini yaitu berhasil menempuh ujian. Keberhasilan tersebut sebaiknya tidak hanya dengan usaha namun juga dengan berdoa, dan mendekatkan diri kepada Allah Swt. Dengan menggabungkan tujuan duniawi yaitu berhasil menempuh ujian dan tujuan akhir...
Postingan terbaru

Alhamdulillah, Dapat Juga..

            Assalamualaikum Wr. Wb.  Aku pingin berbagi cerita nih. Simak yahh..                Semenjak melihat film Habibie dan Ainun tahun 2012, rasa kagum saya terhadap Presiden Ketiga Indonesia semakin menjadi. Kecerdasannya yang melebihi Albert Enstein, rasa patriotismenya yang luar biasa, dan keimanannya yang begitu indah menjadikan Eyang Habibie sebagai sumber inspirasi saya sejak tahun 2012 silam.                 Pada suatu hari tanggal 15 Oktober 2015, tanpa disengaja saya mengetik buku Habibie pada kolom google . Muncullah buku-buku Habibie, dari buku terbitan yang lawas hingga.. yang terbaru berjudul Rudy karya Gina S. Noer. Karena saya nge- fans berat sama bapak Habibie maka saya mencari tahu tentang buku Rudy tersebut. Hingga pada akhirnya saya menemukan Iklan pre- order buku terseb...

De Mata Trick Eyes Museum

Beberapa Minggu yang lalu saya diajak teman sekaligus tetangga saya ke Museum De Mata yang berlokasi di Komplek XT Square, Kota Gede, Yogyakarta. Kami menuju kesana menggunakan sepeda motor (jangan ditiru!). Tapi tenang saja teman-teman saya itu sudah ahli dalam berkendara karena mereka adalah calon siswi SMA. Teman-teman saya itu bernama Zahra yang biasa saya panggil mba Zahra, Hanun, dan Ulfida. Kami berangkat sekitar jam 10.00 wib. Perjalanan kami memakan waktu 15 menit jadi kami sampai   di XT Square jam 10.15 wib. Setelah memarkir sepeda motor kami menuju lokasi De Mata. Sebelum menuju lobi kami mengumpulkan uang Rp. 35.000,-/orang karena harga tiket masuk De Mata adalah Rp. 35000,-/orang. Salah satu dari kami membeli tiket 4 lembar untuk 4 orang. Selanjutnya, Kenarsisan pun dimulai. Just for Information Jika anda ingin sekaligus ke De Arca biaya yang harus anda keluarkan adalah Rp. 60.000,-/orang. One again, jika anda kebingungan untuk memotret, anda dapat meminta to...

Contoh Teks Prosedur

Teks Prosedur   Struktur : a. Tujuan                 b. Langkah-Langkah Contoh Teks Prosedur : Membuat Tempe Penyet Tidak setiap rumah memiliki pembantu rumah tangga yang dapat memasak makanan kapan saja. Biasanya khususnya para remaja yang memiliki orang tua sibuk dan di rumahnya tidak ada pembantu jurus pertama dalam mengatasi masalah kelaparan adalah membeli makanan di luar yang tidak terjamin kebersihannya. Padahal bahan makanan di kulkas tersedia. Tempe penyet adalah salah satu makanan yang mudah dibuat, rasanya pun tak kalah lezat dari makanan lainnya, Bahannya juga mudah didapat. Berikut ini adalah cara membuat tempe penyet.  Langkah pertama untuk membuat tempe penyet adalah menyiapkan alat dan bahan, antara lain alat-alat untuk menggoreng dan membuat sambal ulek, 2 tempe segitiga, 5 siung cabe, 1 butir bawang putih, 3 butir bawang merah, garam secukupnya, gula jawa secukupny...

Antara Nyali dan Pembelajaran

Menunggangi Sepeda Di Atas Tali Hallo Gals!! Kali ini saya akan membagi pengalaman saya yang berikutnya. Sebenarnya pengalaman saya ini terjadi sudah tahun lalu saat study tour ke Jakarta, tapi akan saya bagi saat ini. Bersepeda Di Atas Seutas Tali. Pernah dengar? Yup wahana ini berada di PP IPTEK TMII, Jakarta guys. Wahana ini menerapkan prinsip-prinsip Fisika tentang keseimbangan. Cara kerjanya adalah dipasang bandul besi yang memiliki berat tertentu yang bertujuan untuk menjaga keseimbangan agar sepeda dan orang yang menunggangi sepeda itu tetap   tegap dan tidak akan jatuh pada saat sepeda dikayuh. Pada kedua sumbu roda sepeda dipasang pemberat sehingga beban sepeda itu berada di bawah tali. “Massa dibawah sepeda, pusat massa akan selalu berada di bawah tali. Dipastikan Sepeda akan stabil dan tegak lurus.” Awalnya saya kira sepeda itu ditunggangi berdua karena sedel nya ada dua, jadi saya mengajak salah satu teman saya yang berminat. Kami pun menuju loket untuk ...